Sebagai majalah mangrove daring, MANGROVEMAGZ menginisiasi berbagai program sosial dan edukatif yang berfokus pada pengembangan jurnalisme lingkungan serta peningkatan kepedulian publik terhadap pelestarian ekosistem mangrove. Program-program ini mencakup publikasi berita harian, pelatihan jurnalisme, magang, jurnalisme warga, hingga lokakarya bulanan.
Seluruh inisiatif tersebut ditujukan untuk pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum agar mampu memahami, mengangkat, serta menyuarakan isu-isu mangrove di Indonesia maupun dunia secara berkelanjutan.
1. Berita Harian
Sejak 2014, MANGROVEMAGZ secara konsisten menyajikan berita dan artikel inspiratif seputar mangrove dengan gaya penulisan yang sederhana namun mendalam. Publikasi berita harian ini bertujuan memberikan pemahaman kepada pembaca bahwa mangrove merupakan ekosistem yang penting, menarik, dan relevan untuk diketahui oleh semua kalangan.
2. Pelatihan Jurnalisme
MANGROVEMAGZ menyelenggarakan pelatihan jurnalisme bagi pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum dengan fokus utama pada jurnalisme lingkungan, khususnya mangrove. Pelatihan ini dilaksanakan melalui program perekrutan kontributor serta kegiatan safari ke sekolah-sekolah untuk memperkenalkan jurnalisme lingkungan sejak dini.
2.1 Perekrutan Kontributor
Perekrutan kontributor dilakukan secara berkala untuk membuka ruang partisipasi publik dalam pengembangan jurnalisme mangrove. Melalui program ini, peserta dibekali pengetahuan dasar jurnalisme lingkungan sekaligus berkontribusi dalam peningkatan kualitas dan kuantitas konten di situs web MANGROVEMAGZ.
Kontributor berasal dari berbagai latar belakang dan tidak terbatas pada afiliasi mangrove tertentu, sehingga memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin terlibat aktif.
2.2 Jurnalisme Pelajar
Program Jurnalisme Pelajar diinisiasi sebagai upaya menanamkan pemahaman jurnalisme lingkungan sejak usia dini. MANGROVEMAGZ menyediakan wadah bagi pelajar untuk terlibat langsung dalam produksi berita mangrove bersama tim redaksi.
Implementasi program ini dilakukan melalui safari ke sekolah-sekolah bekerja sama dengan afiliasi mangrove. Diharapkan, program ini dapat meningkatkan kemampuan menulis dan peliputan pelajar terhadap kondisi eksisting mangrove di kawasan pesisir Indonesia, sekaligus menumbuhkan generasi muda yang peduli terhadap lingkungan.
3. Program Magang
MANGROVEMAGZ membuka kesempatan magang bagi pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum. Peserta magang akan dilibatkan langsung dalam proses peliputan, penulisan, serta mendapatkan pelatihan teknik dasar jurnalisme mangrove bersama Tim Redaksi dan Kontributor.
Informasi mengenai pembukaan program magang akan diumumkan secara berkala melalui situs web MANGROVEMAGZ. Untuk informasi lebih lanjut, calon peserta dapat menghubungi redaksi melalui surel resmi.
4. Jurnalisme Warga
MANGROVEMAGZ menginisiasi pembentukan Jurnalisme Warga Pesisir di Semarang dan berpotensi dikembangkan ke kota-kota pesisir lainnya. Program ini dijalankan bekerja sama dengan afiliasi mangrove di desa binaan KeSEMaT dan IKAMaT.
Jurnalisme warga di kawasan mangrove dinilai penting untuk mendorong kemandirian masyarakat dalam mempublikasikan potensi wilayah pesisirnya, sekaligus sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat setempat.
5. Lokakarya Bulanan
Lokakarya Bulanan diselenggarakan sebagai sarana edukasi terbuka untuk memperkenalkan dan memperdalam jurnalisme mangrove kepada khalayak luas. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk lokakarya dan terbuka bagi siapa saja yang tertarik pada isu jurnalisme dan lingkungan mangrove.
Informasi pelaksanaan lokakarya akan diumumkan secara berkala melalui situs web resmi MANGROVEMAGZ.