MANGROVEMAGZ. Buku bacaan anak berjudul Ketika Nyu-Nyu Bertemu Pagul karya Evi Z. Indriani sudah terbit dan tersedia di toko buku di seluruh Indonesia. Sebagai informasi, beberapa bagian naskah buku ini, mendapatkan pendampingan dan masukan pengetahuan mangrove secara langsung, dari Aris “Bapak Mangrover Indonesia” Priyono selaku founder KeSEMaT. Penasaran dengan bukunya, dibawah ini kami sajikan resensinya.
“Banyak hal penting tentang hutan mangrove yang belum diketahui anak Indonesia, itu sebabnya saya membuat buku anak dengan tema ini. Sebagai awam, saya sangat terbantu oleh KeSEMaT. Berkorespondensi langsung dengan nara sumber, Insya Allah akan menghindarkan saya dari referensi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Korespondensi via email diantara kami berlangsung selama dua bulan, dan selama itu, Bapak Aris Priyono yang sebenarnya punya banyak kesibukan sangat kooperatif dalam mengecek, mengoreksi dan memberikan masukan bagi naskah saya,” tutur Evi.
Penuh warna, Ketika Nyu-Nyu Bertemu Pagul sangat direkomendasikan sebagai dongeng sebelum tidur bagi anak-anak Indonesia.
Diterbitkan oleh Tiga Ananda – Creatvie Imprint penerbit PT Tiga Serangkai, dan dilengkapi ilustrasi yang ‘sangat bercerita’ karya Inner Child Studio, buku dongeng Islami ini terbit sejak bulan Juli 2013 bersama tiga judul lain yang bertema flora dan fauna Indonesia lain dalam Seri Allah Sayang Negeriku. Ingin tahu lebih lanjut mengenai isi buku ini?
Nyu-Nyu, si Penyu kecil, mengeluh karena perutnya sakit. Tiba-tiba, ada sebuah suara ramah memberi salam kepadanya. Nyu-Nyu menoleh kiri kanan. Tak ada siapa-siapa. Hanya ada terumbu karang di bawahnya.
Ketika menengadah, Nyu-Nyu melihat sebuah batang aneh sedang mengambang. Ternyata batang tersebut adalah buah dari pohon Bakau. Namanya Pagul. Bagaimana Pagul, yang seharusnya hidup di darat, bisa sampai di tengah lautan? Dan, kemanakah tujuannya?
Buku ini sudah ada di Gramedia, dan kemungkinan juga ada di Toga Mas dan Gunung Agung. Harga 24 ribu rupiah, tebal 32 halaman, ukuran 21 x 29,6 cm, untuk anak mulai usia 7 tahun ke atas. Penasaran? Dapatkan segera!
(Sumber foto: dokumentasi pribadi).
Kudus – Semarang – Tembalang.